ads

Tuesday, October 14, 2008

HIDUP KEMBALI


SEBAGAI tersebut dalam ayat 68 surah az-Zumar, sesudah trompet pertama dibunyikan, maka terjadilah kiamat besar, di mana semua manusia, jin, malaikat mati serentak (kecuali Allah dan Malaikat Israfil). Bumi, matahari, bulan dan bintang-bintang pun hancur, lalu diganti dengan bumi, matahari, bulan dan bintang-bintang baru.

Kemudian dibunyikanlah trompet buat kedua kalinya. Di saat itu dihidupkan kembali semua manusia yang pernah hidup di permukaan bumi ini, dihidupkan pula jin, iblis dan malaikat. Menurut sebahagian Ulama juga dihidupkan kembali beberapa macam binatang-binatang dan tumbuh-tumbuhan.

Kehidupan kedua kali inilah yang dikatakan kehidupan Akhirat, kehidupan yang sebenar-benar hidup, kehidupan yang lebih baik dan kehidupan yang lebih kekal, kehidupan yang tidak akan mati-mati lagi buat selama-lamanya.

Cubalah fikirkan, menurut taksiran para ahli, alam yang kita lihat sekarang ini sudah berumur lebih- kurang 25 billion tahun. Dan alam ini akan berlangsung terus beberapa billion tahun lagi. Itu semua dianggap oleh Allah s.w.t sebagai sekedip (sekejap) mata saja, bila dibandingkan dengan lamanya atau kekalnya Alam Akhirat itu nanti.

Firman Allah:

" Hanya Allahlah yang mengetahui rahsia langit dan bumi dan tidaklah urusan kiamat itu kecuali seperti kejipan mata saja atau lebih pendek dari itu. Sesungguhnya Allah atas tiap-tiap sesuatu Maha Kuasa." (an-Nahl: 77)

Bilakah kiamat itu akan terjadi, hanya Allah saja yang mengetahuinya. Ssebulan atau setahun lagi, baik sejuta atau billion tahun lagi, hal itu dianggap oleh Allah sekejap mata saja. Iaitu bila dibandingkan dengan lamanya dan kekalnya kehidupan di Akhirat nanti.

Jangan lupa, soal waktu atau tempoh adalah soal yang relatif. Tempoh yang amat pendek saja dapat dirasakan lama sekali, dan tempoh yang lama sekali dapat dirasakan pendek sekali oleh manusia. Itu tergantung kepada keadaan manusia yang merasakannya. Seseorang yang bercumbu-cumbuan dengan kekasihnya (maaf) waktu yang lamanya 4 sampai 5 jam terasa olehnya sebentar saja. Sebaliknya orang yang sedang menunggu Keretapi Express yang sering terlambat itu, waktu sepuluh menit saja bukan main lamanya terasa baginya.

Seorang yang sudah mati beberapa ribu tahun yang silam, lalu dihidupkan Allah sesudah kiamat. Sekalipun tempoh antara matinya sampai hari kiamat itu beribu atau berjuta tahun lamanya, tetapi bila orang itu termasuk beriman yang baik, terasa baginya tempoh yang lama itu sebentar saja. Kebalikannya bila orang kufur yang jahat, terasa lama sekali.

Firman Allah:

" Di hari mereka melihat kejadian kiamat itu, mereka akan merasa seolah-olah mereka diam di dunia hanya semalam atau siangnya saja." (an-Nazi'at: 46)

Dan dengan pengertian kerelatifan tempoh (relativity of time) inilah kita harus mengertikan banyak ayat-ayat al-Quran dan Hadis-hadis Nabi yang mengatakan bahwa hidup di dunia ini adalah sebentar nian, dunia ini adalah kehidupan kecil, dunia ini adalah mainan atau permainan belaka. Sedang kehidupan Akhiratlah yang sebenar-benarnya hidup.

Dengan pengertian demikian pula harus difahamkan apa yang dikatakan Allah, bahwa sehari pada sisi Allah adalah 50 ribu tahun menurut perhitungan sekarang ini.

Kehidupan Akhirat adalah kehidupan yang abadi, langeng, tidak berakhir entah sampai berapa billion abad. Alangkah bahagianya bila orang mendapat kebahagiaan di Akhirat itu. Dan alangkah celaka dan sengsaranya orang yang mendapat siksaan di sana. Alangkah bodohnya bila orang lupa kehidupan yang besar itu karena pengaruh kehidupan yang kecil sekarang ini. Alangkah tololnya bila untuk mendapatkan kebahagiaan dan keberuntungan dalam hidup yang kecil ini orang lalu mengorbankan kebahagiaan dan keberuntungan kehidupan Akhirat nanti.


Diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah r.a. bahwa Rasulullah s.a.w. berkata:

" Bahwa lamanya antara dua tiupan trompet adalah 40. Ketika ditanyakan orang apakah 40 hari, Abu Hurairah menjawab: Aku lupa. Ketika ditanya orang apakah 40 bulan? Ia menjawab: Aku lupa. Ketika ditanya apakah 40 tahun? Ia menjawab: Aku lupa. Kemudian lalu turunlah air dari langit, lalu semua manusia tumbuh seperti tumbuhnya sayuran. Bahagian yang mana saja dari manusia menjadi hancur ( sesudah matinya ), kecuali sebuah tulang, iaitu ujung ekor ( ujung ekor itulah dibentuk manusia di hari berbangkit sesudah kiamat."

Dalam hadis lain yang diriwayatkan oleh Ahmad dan Ibnu Hibban dari Abu Said r.a. Rasulullah s.a.w. berkata:

" Tanah memakan setiap bahagian dari tubuh manusia, selain ujung ekornya." Lalu orang bertanya: " Apakah itu ya Rasulullah?" Rasulullah s.a.w. menjawab: " Sebesar biji bayam, dari mana kamu akan dibangkitkan (ditumbuhkan) kelak."

Sari kedua Hadis tersebut Rasulullah s.a.w. menegaskan bahwa ada bahagian tubuh manusia yang tak akan hancur atau lenyap, iaitu bahagian yang amat halus sebesar bji bayam terletak di ujung tulang sulbi paling bawah. Sekalipun dikuburkan beribu tahun di dalam tanah, atau dibakar menjadi abu dengan api, namun bahagian yang halus itu tidak akan hancur, tetap ada selama-lamanya. Dari bahagian yang amat halus yang tidak dapat hancur itulah nantinya setiap manusia dipertumbuhkan menjadi manusia yang lengkap kembali. Jadi hampir sama dengan pertumbuhan sebuah sel menjadi bayi, menjadi binatang atau tumbuh-tumbuhan.

Ingatlah firman Allah:

" Hai manusia, bila kamu masih ragu tentang kebangkitan (hidup kembali ke Akhirat), maka (ingatlah) Kami telah ciptakan kamu mula-mula dari tanah, kemudian dari air mani, kemudian dari seketul darah, lalu dari segumpal daging yang jadi dan ada yang tidak jadi, agar Kami menerangkannya kepada kamu, dan Kami tempatkan di dalam rahim menurut ketentuan-ketentuan yang Kami tetapkan sampai waktu tertentu, kemudian itu Kami keluarkan kamu sebagai bayi setelah cukup kuat, sebahagian dari kamu mati di waktu masih kecil dan sebahagian lagi mencapai umur yang sangat lanjut sehingga ia tidak tahu lagi apa-apa yang pernah diketahuinya. Dan engkau lihat tanah yang keras, dan bila Kami turunkan padanya air (hujan), tanah itu menjadi mekar dan subur, sehingga tumbuh padanya segala macam tumbuh-tumbuhan yang bagus-bagus." (al-Haj: 5)

Siapa saja yang mempelajarinya pertumbuhan manusia dari setitik mani yang lemah sampai menjadi lemah sampai manusia yang kuat, tentu akan dapat mencapai keyakinan tentang kebangkitan di Akhirat nanti. Begitu juga bila mempelajari pertumbuhan sebuah yang amat halus lalu ditumbuhkan Allah menjadi sebatang kayu yang besar dan rindang. Dengan alasan apalagi manusia sampai tidak mempercayainya dan yakin, maka itulah manusia-manusia kafir, yang diciptakan dan dihidupkan Allah di permukaan bumi ini, hanya untuk makan, minum, dan bersenang-senang dengan benda-benda yang nyata, tetapi tidak dapat mempercayai adanya hidup sesudah mati. Seorang tuli, tidak ada kemampuan ada padanya, selain kemampuan untuk beriman.


Ketika Rasulullah s.a.w. pertama kali dahulu menyampaikan berita kebangkitan itu kepada bangsa Arab penduduk kota Makkah yang masih jahiliahitu, maka berbagai-bagai reaksi yang timbul di kalangan mereka. Ada di antara mereka yang menolak 100% ada yang ragu-ragu dan ada pula yang menerima 100%.

Yang paling keras memberikan reaksinya di antara orang-orang yang tak percaya, ialah Ubai bin Khalaf dan al-As bin Wail. Kedua orang ini langsung mengambil cangkul, lalu menggali kubur-kubur yang banyak terdapat di sekitar kota Makkah itu. Dari dalam kubur-kubur itu, mereka ambil semua tulang-belulang manusia yang sudah mati yang sudah rapuh dan lapuk. Tulang-belulang itu mereka bawa ke hadapan Rasulullah s.a.w. Tulang-belulang itu mereka injak-injak, dengan kaki dan mereka ramas-ramas dengan tangan sampai hancur. Sebahagiannya mereka lemparkan ke udara lalu mereka tiup sehingga berterbangan sebagai debu. Lalu masing-masing berkata kepada Rasulullah s.a.w.:

" Hai Muhammad, apakah engkau mendakwakan bahwa Allah akan Menghidupkan kembali tulang-tulang itu?"

Rasulullah s.a.w. tidak segera menjawab tentangan ini. Beliau termenung sejurus, lalu turun kepada beliau Malaikat Jibril membawa wahyu dari Allah, membawa jawapan yang tepat bagi kedua penyanggah dan penentang itu. Wahyu itu tersebut di dalam surah Yasin.


" Tidakkah manusia memikirkan, bahwa Kami ciptakan ia dari setitik mani? Tetapi tiba-tiba ia menjadi pembangkang yang terang-terangan. Ia adakan perumpamaan-perumpamaan untuk menentang Kami, dan ia lupa akan asal kejadiannya sendiri, lalu ia berkata: Siapakah yamg dapat menghidupkan kembali tulang-tulang yang sudah lapuk itu? Katakan (hai Muhammad): Tuhan yang menciptakan tulang-tulang itu pertama kali dahulu akan dapat menghidupkan tulang-tulang itu kembali. Karena Dia tahu betul-betul akan setiap kejadian. Dialah yang telah menjadikan api dari kayu yang hijau untuk kamu, sehingga kamu dapat menyalakannya. Apakah Tuhan yang telah dapat menciptakan langit dan bumi tidak dapat menciptakan yang seperti mereka? Tentu saja Tuhan dapat, dan Dia Maha Pencipta dan Maha Mengetahui. Bila Dia menghendaki untuk membikin sesuatu, Dia hanya perintahkan dengan berkata: Jadilah! Maka jadilah apa yang Dia kehendaki itu. Maka sungguh Maha Suci Tuhan yang dalam Tangan-Nya terletak seluruh kekuasaan, dan kepada-Nya-lah kamu akan dikembalikan." (Yasin: 77-83)

Sungguh mengherankan juga bila manusia yang telah dapat melihat sendiri bahwa Allah sanggup menciptakan langit dan bumi dan segala isinya, lalu tidak dapat percaya bahwa Allah akan dapat menghidupkan kembali manusia-manusia yang sudah mati. Sebab itu sering dikatakan oleh Allah bahwa orang-orang yang tak beriman itu tidak berakal. Atau mempunyai akal tetapi tidak dapat mempergunakan akalnya.

Buat mereka dunia ini penuh dengan segala macam persoalan. Yang tidak ada di dunia ini buat mereka ialah persoalan. Yang tidak ada di dunia ini buat mereka ialah persoalan agama, persoalan Tuhan, apalagi persoalan Akhirat. Semua itu adalah dongengan semata, dogma semata, sesuatu yang tidak ada lalu diada-adakan. Demikianlah ucapan atau pendirian kaum atheis, naturalistis, materialistis atau positivistis dari dulu sampai sekarang. Orang-orang beragama dituduh bodoh, reaksioner, kakitangan kapitalis atau imperialis. Kata-kata begini sudah terdengar sejak zaman Nabi Nuh, Nabi Ibrahim, Nabi Musa, Nabi Isa dan Nabi Muhammad s.a.w. Dan suara ini akan berkumandang kembali di zaman atom dan sputnik sekarang ini, suara semacam ini mungkin sekali akan semakin keras bunyinya, dengan alasan-alasanilmu pengetahuan yang kesasar atau salah.

Setiap orang beriman harus pandai membentengi imannya dari suara-suara Dajjal seperti ini, sambil selalu berdoa kepada Allah sebagai doa yang sudah diajarkan Rasulullah s.a.w. " Kami berlindung dengan Engkau ya Allah dari siksa Neraka dan siksa kubur, dari fitnah hidup dan firnah mati, dari fitnah Masih Dajjal."


Orang yang tidak percaya Akhirat buat sementara bolehlah dengan lega berbuat dosa demi dosa, kesalahan demi kesalahan, fitnah demi fitnahan, perkosaan demi perkosaan, tetapi ingat akhirnya mereka pasti mati. Disaat itulah mereka akan sedar dan percaya, tetapi kesedaran dan kepercayaan yang sudah kasep.

Yang paling kasihan nasibnya ialah orang-orang yang dalam keadaan ragu-ragu, 50% percaya dan 50% tidak percaya. Mereka selalu dalam keadaan terumbang-ambing. Ibarat kapal tidak punya kemudi, terkatung-katung, di atas ombak samudera tanpa tujuan. Atau seperti layangan putus, melayang-layang di udara, naik turun, entah di mana akan jatuhnya. Mereka tidak tahu akan jadi bagaimana nasib mereka sendiri. Orang-orang yang ragu ini membutuhkan pertolongan yang berupakn penerangan agama yamg sebaik-baiknya.


Dari buku: Hidup Sesudah Mati Karya oleh Bey Arifin, citakan tahun 1996 dari pencetakan Pustaka Nasional Pte Ltd, Singapura.


Gambar/ilustrasi sekadar hiasan.
Photo/illustration for display purposes.



........................................................................................


Akankah Bumi Kiamat karena

Planet X (NIBIRU)?


Latar Belakang Kalangan “orang dalam” di NASA, DoD (badan inteligensi militer), SETI maupun CIA sudah memprediksikan, kalau 2/3 dari penduduk planet bumi akan punah, ketika terjadi pergantian kutub, yang disebabkan kedatangan Planet X. Sisa populasi yang bertahan hidup, terancam bahaya kelaparan dan radiasi elemen, dalam jangka waktu 6 bulan setelah kejadian ini.

Semua operasi rahasia menyadari kenyataan ini, dan sudah menyiapkan diri mereka. Konon, Vatikan juga mengetahui hal tersebut. Namun sayangnya, masyarakat luas dibiarkan begitu saja tanpa informasi, dibiarkan terlena dengan kehidupan seharihari, tanpa punya kesempatan untuk menyiapkan diri menghadapi bencana ini.

Ada apa sebenarnya?

Bocornya segelintir informasi dari kalangan “orang dalam” dan para pengamat, membuat publik mulai tertarik akan hal ini. Kenapa bencana ini begitu dirahasiakan dari masyarakat luas? Jika sampai membuat kegemparan global, maka akan mempengaruhi pasar uang serta mengakibatkan lumpuhnya perekonomian dunia.

Seharusnya masyarakat luas diberikan kesempatan untuk mempersiapkan diri. Mudah-mudahan, setelah membaca ini, kita bisa semakin waspada ya!

Oke..saat ini, kalau kita jeli mengamati perkembangan bencana alam, jumlah kejadian bencana alam semakin banyak. Ini diakibatkan koneksi plasmatic elektromagnetis antar planet. Sudah pernah dengar dong, kalau matahari KONON memiliki kembaran yang gelap (versi gelapnya matahari). Nah, disitulah lokasi mengorbitnya Planet X. Tepat diantara matahari dan kembarannya.

Catatan : kembaran matahari tidak terlihat dengan mata kita.

Tapi, para ilmuwan sudah menemukannya. Dalam “Illustrated Science & Invention Encyclopedia” volume ke 18, terbitan tahun 19871989, sudah dicantumkan soal keberadaan kembaran matahari ini.

Sekelompok ilmuwan Rusia mengadakan rangkaian pertemuan di tahun 2000, untuk mendiskusikan planet X. Hal ini menjadi sumber berita Reuter dengan headline “Kejadian di tahun 2003” (diterbitkan Kantor Berita Reuter, edisi 13 September 2000).

Inti pertemuan tersebut adalah mengenai musibah kedatangan Planet X, yang keberadaannya sudah di monitor dari observatori Rusia. Para ilmuwan bertanyatanya, jika ini terjadi, akankah Rusia masih tetap ada?

Ilmuwan Andrei Shukshin menyatakan, dalam pertemuan ini juga dibahas tentang pengurangan jumlah penduduk global secara besarbesaran, akibat peristiwa ini.

Yang pasti, Planet X memang ada dan mengorbit. Tapi, akankah bertabrakan dengan bumi? Ini yang masih dipelajari.

Di Observatori St.Petersburg Rusia, pengamatan seputar Planet X berlangsung intensif. Ilmuwan disana menamai planet ini dengan sebutan “Raja Sun” atau “Bintang Yang Besar”.

Tak banyak ilmuwan yang bersedia membagi informasi soal planet ini, karena kekhawatiran akan menimbulkan kepanikan global. Dan banyak pegawai NASA yang diamdiam membuat “home dome” yaitu rumah khusus, dengan konstruksi khusus, yang bersifat tahan topan badai, tahan gempa dan angin tornado. “Home dome” harus dibangun di area perbukitan, jauh dari pantai.

Bagi yang tertarik, sila layari : http://www.networkearth.org/naturalbuilding/honey.html http://www.calearth.org/photogal.htm http://www.deatech.com/natural/dealy/freebldg/ http://www.terradome.com/index.html http://paisite.com/sunlife/index.htm http://www.domesnorthwest.com http://www.aidomes.com/ http://www.monolithicdome.com/ http://nepanewsletter.com/groupshelter http://www.domedr.com



Planet X juga dikenal dengan nama Nibiru, atau disebut “Wormwood”, merupakan benda angkasa luar yang paling sering disebut sejak jaman kuno.

Setelah mengorbit selama 3600 tahun, planet ke 10 ini akan datang lagi. Dampak kedatangan Planet X terhadap bumi, sudah dicatat nenek moyang kita ribuan tahun lalu. Ilmu Geologi dan Arkeologi juga mencantumkannya.

Simpang Siur

Planet X Untuk mencegah kepanikan soal Planet X, banyak observatorium yang kini “tibatiba” tertutup untuk umum. Petugas observatorium bahkan tak mau mengarahkan teleskop ke konstalasi bintang Orion. Banyak alasan dibuat, supaya orang tak mempercayai kenyataan ini. Kenyataan tentang Planet X. Adler Planetarium & Astronomy Museum in Chicago maupun Hayden Planetarium di Rose Center for Earth and Space, New York seringkali tertutup untuk umum, dengan berbagai alasan. Juga di banyak negara.

Planet X memang sengaja dibuat seperti mitos konyol, omong kosong yang membingungkan. Kenapa? Supaya tak terjadi kepanikan massal. Banyak situs di internet yang mengabarkan informasi palsu seputar Planet X.

Berikut, beberapa informasi yang KELIRU soal Planet X :

1.Planet X bisa jadi tak pernah ada, karena tak ada bukti kuat tentang keberadaannya. Kalaupun ada, munculnya pasti hanya sekali dalam sekian juta tahun. (Ini jenis informasi yang paling banyak kita jumpai)
2.Planet X memang ada, tapi tak akan muncul di era (jaman) kita.
3.(Tersebar di kalangan ilmuwan & observatorium) Planet X memang ada, dan akan menghampiri bumi. Tenang saja, jangan panik, karena itu hanya kejadian biasa. Tidak akan ada bencana.

Fakta Planet X

Massa Planet X begitu besar, dengan kutub magnetis yang memiliki kadar plasma tinggi dan pancaran energi yang begitu dahsyat, PASTI mengakibatkan kerusakan hebat pada planet yang dilewatinya.

Biasanya beberapa tahun sebelum kedatangan planet X,gelombang elektromagnetik
Planet X mengakibatkan perubahanperubahan besar pada planet yang akan dilewatinya. Ini bisa dilihat pada perubahan iklim dahsyat yang melanda Planet Bumi.

Aktivitas gempa dan vulkanis mengalami perubahan 3 hingga 4 dekade sebelum kedatangan Planet X. Sejak tahun 1996, perubahan cuaca di Bumi mencatat rekor tertinggi. Berbagai bencana alam, mulai dari gempa, aktivitas vulkanik dan perubahan elektromagnetis begitu tajam peningkatannya, namun datanya selalu “diperhalus” untuk masyarakat luas.

Pemanasan Global?

Masuk akal, kalau perubahan cuaca dibilang sebagai akibat dari pemanasan global. Tapi, apakah perubahan pada siklus matahari juga akibat pemanasan global? Sama sekali tak ada kaitannya!

99% tata surya kita terbuat dari konsentrasi plasma hingga ke level atomic. Planet adalah plasma yang memiliki kepadatan tertentu. Kembalinya Planet X ke system solar kita mengakibatkan perubahan konsentrasi elektrikal pada energi plasma di SEMUA planet yang ada, di tata surya kita.

Menurut pandangan ilmuwan Rusia, perubahan aktivitas vulkanik dan gempa meningkat sebanyak 400 sampai 500 persen sejak tahun 1975.

Perubahan ini tidak hanya terjadi di bumi saja, tapi juga pada semua planet. Setiap planet di tata surya kita mengalami peningkatan aktivitas dan perubahan cuaca. Banyak fakta yang tidak diterbitkan oleh media. Dr.Dmitriev menyatakan bahwa planet-planet lain juga mengalami perubahan. Contohnya : atmosfir di Mars kini semakin tebal, begitu juga di Bulan. Kini ada lapisan Natrium setebal 6000 kilometer yang sebelumnya tak pernah ada.

Lapisan atas atmosfir bumi juga mengalami perubahan kadar HO. Hal yang sama sekali tak ada hubungannya dengan pemanasan global, dampak CFC ataupun akibat polusi. Bukan itu saja, medan magnetik planet planet juga mengalami perubahan. Beberapa planet bertambah terang. Venus contohnya, terlihat semakin terang bercahaya. Jupiter bahkan memiliki radiasi energi yang berbentuk seperti tabung yang terhubung dengan bulannya.

Uranus dan Neptunus baru saja mengalami perubahan kutub. Saat pesawat Voyager 2 melintasi Uranus dan Neptunus, perubahan kutub terjadi di bagian Utara dan Selatan Planet.

Rangkaian perubahan yang terjadi di tata surya kita, dapat dibagi dalam 3 kategori : 1.perubahan medan energi 2.perubahan pijar 3.perubahan atmosfir

Pada periode tahun 1963 hingga 1993, jumlah peristiwa bencana alam meningkat 410 persen. Dan bencana-bencana terdahsyat terjadi 9 tahun belakangan.

Dr.Dmitriev menemukan bahwa medan magnetic matahari meningkat 230 persen sejak tahun 1901.

Jadi, yang mengalami perubahan bukan hanya planet Bumi. Hanya sedikit kalangan yang menyadari fakta ini. Di Akademi Sains Nasional Siberia, Rusia, khususnya di Novosibirsk, berlangsung penelitian terhadap matahari. Dan Dr.Dmitriev dengan takjub mengemukakan bahwa, matahari bertambah terang 1000 persen dibanding sebelumnya, dan masih terus bertambah terang.

Melihat Planet X

Hanya teleskop terbesar (yang dijaga ketat) bisa digunakan untuk melihat Planet X. Sejumlah observatorium kecil di dunia mencatat keberhasilan melihat Planet X di awal tahun 2001.

Dr.Harrington, rekan sejawat dari Ilmuwan dan arkeolog Zecharia Sitchin, yang pertama meyakini keberadaan NIBIRU atau Planet X berdasarkan catatan kuno orang Sumeria, meninggal mendadak akibat kecelakaan. Diduga ini disebabkan keberanian Harrington mengekspos penemuan planet ke 10 yang dikenal dengan nama Planet X ini, guna melengkapi teori Sitchin.

Sejak peristiwa ini, para ilmuwan memilih tutup mulut dan tak mau bicara banyak soal Planet X dan aktivitasnya. Saat Zecharia Sitchin menerbitkan buku yang didasari tulisan terjemahan bangsa Sumeria Kuno, Sitchin menyatakan ada 12 planet di tata surya kita. Saat buku diterbitkan (tahun 1970an), Teori Sitchin ditertawakan. Tapi, saat satu persatu temuan ilmuwan membuktikan bahwa Teori Sitchin benar, statement Sitchin mulai diawasi ketat.

Dalam bukunya, “The 12th Planet”, Sitchin menulis tentang legenda “Komet Kiamat” atau “Nemesis” yang muncul secara periodic dan menciptakan kehancuran.

Zaman Es

Ingatkah pelajaran di Sekolah Menengah tentang Zaman es? Kisah ini merupakan petunjuk bahwa Planet Bumi senantiasa mengalami perubahan periodic. Dan yang dimaksud bukan hanya perubahan kutub saja. Ingat fosil gajah mammoth beku yang ditemukan di Kutub? Saat diteliti, dalam lambungnya masih ada tanaman tropis yang baru saja dimakan. Ini membuktikan, mammoth tersebut membeku dalam sekejap! Istilah zaman es bukan berarti perubahan yang bertahap, tapi instant.

Ingat film “The Day After Tommorow”? Kira-kira secepat itulah pergerakan esnya! Dan ini terjadi setiap kali Planet X mendekat.

Aku akan perdalam sedikit soal Zaman Es sebelum kita lanjut ke Planet X, karena…inilah yang akan terjadi nanti.

Zaman Es Akan Terulang Lagi

1. Kita bukanlah penyebab terjadinya Pemanasan Global. Dalam kadar maksimal, hanya 3 % gas karbondioksida (CO2) yang dihasilkan umat manusia. Jumlah CO2 dalam udara saat ini menyerap hampir semua radiasi yang ada. Jadi, tak ada hubungan antara kaitan jumlah kadar CO2 dan radiasi.

2. 17.000 orang imuwan menandatangani petisi yang menyatakan bahwa CO2 yang dihasilkan manusia bukanlah penyebab pemanasan global. Peningkatan kadar CO2 sebanyak 30 % persen di atmosfir kita dalam 100 tahun terakhir adalah akibat kenaikan suhu laut. Dan naiknya temperature laut disebabkan meningkatnya gempa dan aktivitas vulkanik.

3. Selama ini kita belajar di sekolah bahwa Zaman Es hanya terjadi sekali dalam sejarah. Tapi, nyatanya, Zaman es terjadi beberapa ratus kali.

4. Matahari bersifat elektromagnetis. Inilah yang mengakibatkan timbulnya bintik matahari, yang terus bertambah. Bumi juga bersifat elektromagnetik. Pada waktuwaktu tertentu, kutub magnetic akan berubah. Dan perubahan ini diakibatkan perubahan pada tata surya kita.

5. Di masa lalu, saat perubahan kutub terjadi, dibarengi juga dengan aktivitas vulkanik, gempa, zaman es dan kepunahan. Terjadi secara serentak. Perubahan ini terjadi dalam waktu yang sangat singkat. Bayangkan, dalam satu malam, suhu bisa turun 20 derajat!

6. Zaman es berulang secara periodik setiap 11.500 tahun.

7. Satu inci hujan menghasilkan 10 inci salju. Di tahun 2007 ini, Colorado tertutup salju setinggi 30 kaki dalam satu kali badai saja. Baca kisahnya di www.iceagenow.com/Record_Lows_2007.htm

8. Saat ini, Kutub Artik memiliki suhu yang cukup dingin untuk mengakibatkan Zaman Es. Yang dibutuhkan Cuma tambahan kelembaban sedikit saja, untuk menghasilkan lebih banyak salju. Saat ini dengan meningkatnya temperatur air laut akibat pergerakan vulkanik, kelembaban semakin meningkat di Kutub Artik.

9. Untuk melihat daftar Glasir (glacier) yang mulai terbentuk saat ini, lihat situs www.iceagenow.com Data ini tidak dimuat oleh media massa. Besar kemungkinan, kita semua akan mengalami Zaman es.

10 .Film “An Inconvenient Truth”nya Al Gore menyesatkan banyak orang. Informasi yang benar dalam film tersebut hanya soal semakin meningkatkan temperature air laut akan memicu kemunculan Zaman Es dalam waktu sekejap.


Kenapa Ini Sangat Penting?

Meski kita tinggal di kawasan yang akan tertutup lapisan ais setinggi ratusan atau ribuan kaki, kita tetap harus menyiapkan diri.

Dalam bukunya “Not by Fire, but by Ice” karya arsitek bernama Robert Felix, disebutkan tentang perubahan kutub dan berbagai bencana alam yang akan menyertainya. Persediaan makanan di seluruh dunia akan habis selama beberapa tahun. Pertanian tak mungkin dilakukan, karena kekacauan iklim.
Untuk info lengkap soal ini, linknya : www.iceagenow.com

Planet X ada di sistem kita. Tapi keberadaannya diragukan. Saat ketemu, langsung ditutup2i. Soal matahari gelap (dark sun) yang merupakan kembaran matahari kita, nanti akan kusinggung sedikit. Keberadaan dark sun memang nggak banyak dibahas oleh para astronom. Karena, kalau orang mulai fokus ke dark sun, dengan sendirinya akan nemu Planet X. Karena Planet X mengorbit diantara matahari dan matahari gelap.

Sumeria dan Planet X

Tulisan kuno bangsa Sumeria sejak 6000 tahun lalu mencantumkan Planet Nibiru sebagai bagian dari system solar kita. Nibiru berarti “planet yang bersilangan”.

Deskripsi Nibiru sama persis dengan Planet X (Planet Ke Sepuluh).

Menurut catatan astronomi kuno yang dicocokkan dengan pengetahuan modern : Planet X memiliki orbit eliptik seperti komet, dengan perjalanan melampaui orbit Pluto.
Kalkulasi Observatorium

Dr. Thomas C. Van Flandern, astronom dan ilmuwan dari Oberservatorium Naval Amerika mengatakan, perubahan kutub di Uranus dan Neptunus, terjadi akibat sebuah planet. Bersama rekannya, Dr. Richard Harrington, ia membuat kalkulasi tentang sebuah planet (urutan ke 10 di system tata surya kita) dengan ukuran 23 kali lebih besar dari bumi, serta memiliki tingkat orbit eliptikal yang tinggi.

Penemuan ini melengkapi teori Sitchin, bahwa letak planet X dekat dari Bumi. Pada tahun 1982, NASA mengeluarkan statement tentang keberadaan Planet X. Namun sekarang, NASA menolak berkomentar sama sekali.
Jika Planet X Mendekat

Setiap kali Planet X mendekat, berbagai perubahan drastic terjadi di Bumi. Perubahan ini mengakibatkan kerusakan besar dan kepunahan. Sejarah mengisahkan peristiwaperistiwa ini. Monumen peninggalan peradaban lampau menjadi saksi kejadian tersebut.

Sebut saja, Legenda Atlantis, Lemuria, Indian Maya dan perabadan lainnya, yang hanyut terbenam lautan atau punah sekejap, terjadi akibat kedatangan Planet X. Sisa-sisa kebudayaan mereka bisa kita temui di Florida, Jepang dan kawasan Mediterania.

Semakin dekat Planet X dari bumi, semakin kuat daya magnetic dan gravitasinya. Ini bisa kita rasakan setiap hari. Semakin dekat planet X dengan kita, semakin cepat laju pergerakannya. Berbagai bencana dahsyat yang susul menyusul terjadi di berbagai negara hanyalah awal kecil dari apa sesungguhnya akan terjadi.

Tulisan kuno bangsa Sumeria mencatat beberapa hal menarik yang juga diyakini banyak kepercayaan, yaitu : penciptaan, adanya Taman Eden/Firdaus dan banjir besar yang menutupi seluruh permukaan bumi (Mirip kisah Nabi Nuh).

Tapi, bangsa Sumeria juga mencatat tentang kedatangan Bangsa Anunnaki dari Planet Nibiru, yang menciptakan “manusia” dengan cara mengambil DNA mereka & mencampurkannya dengan DNA mahluk bumi (saat itu adalah manusia gua/Neanderthal).

Dalam bahasa Sumeria, Anunnaki berarti “mereka yang ke bumi, turun dari langit”. Anunnaki digambarkan sebagai bangsa yang modern, dan telah menciptakan berbagai monument penting di Bumi, Bulan dan Mars, serta planet-planet padat lain dalam galaksi kita.

Perlu diingat, siklus mendekatnya Nibiru menurut catatan Sumeria adalah setiap 3600 tahun sekali. Yang menarik, beberapa fakta soal ini :

1.Lokasi “Taman Eden” dalam kisah Adam & Hawa disinyalir berada di kawasan Mesopotamia (kini Irak).

2.Saat ke Bumi, Anunnaki mendarat di Mesopotamia (kini Irak).

3.KONON, serbuan Amerika ke Irak sebetulnya adalah untuk menemukan lokasi Gerbang Bintang (STAR GATE) milik para Anunnaki yang diyakini berada di Mesopotamia (kini IRAK). STAR GATE ini merupakan semacam portal milik Anunnaki untuk datang dan melihat peradaban kita.


Karena memiliki teknologi canggih, dan menciptakan manusia, maka Anunnaki diposisikan sebagai dewa oleh orang Sumeria. Setelah beberapa saat hidup di Planet Bumi, Anunnaki pun pergi, dan berjanji KELAK akan kembali.

Kemanakah mereka? Mengeksplorasi kehidupan lain? Menciptakan peradaban baru? 2012, Apa yang Akan terjadi?

Apakah Planet X akan melewati bumi dan kembali membawa kita masuk Zaman Es?

Atau, para Anunnaki akan kembali? Berbagai keyakinan tentang adanya “MESSIAH” jika diurut kebelakang, berkaitan dengan janji Anunnaki bahwa mereka kelak akan kembali.

Kalaupun kembali, maka kembali sebagai apa? Sebagai teman atau musuh?

Apakah mereka masih menganggap kita sebagai budaknya?

Mungkinkah akan terjadi perang antara kita, warga Bumi dengan Anunnaki?

Presiden Amerika Ronald Reagan pernah menyinggung soal ancaman dari luar angkasa dalam salah satu pidatonya. Reagan juga mengusulkan dibentuknya system persenjataan berbasis luar angkasa (STAR WARS). Mungkinkah saat itu sudah ada kontak dengan mahluk luar angkasa?

Dan, bukan hanya para Anunnaki saja yang ada di luar angkasa. Berbagai bangsa alien yang berperadaban tinggi juga diyakini berdiam di galaksi kita.Tapi, karena kita ngomongin Planet X (Nibiru), maka focus kita adalah Anunnaki.

Fisik Anunnaki

Bandingkan manusia gua (Neanderthal) dengan manusia modern. Di mana bedanya secara fisik?
Banyak sekali. Manusia modern (kita) memiliki fisik yang lebih estetik (indah) dan halus dibandingkan manusia gua. Dan itu hasil perpaduan DNA Anunnaki dengan kita.

Bangsa Anunnaki sendiri memiliki ciri-ciri fisik: Tinggi ratarata 78 kaki (3 meter) Kulit putih Rambut pirang atau merah, mata biru

Makanya kulit putih sejak jaman dulu identik dengan “kasta lebih tinggi” atau “dianggap lebih estetik”, karena masih menganut standar patokan Anunnaki.

Bangsa Kaukasia (kulit putih, pirangmata biru) memiliki paling banyak ciri-ciri fisik Anunnaki. Ini bisa dilihat dari golongan darah mereka, yaitu Rhesus negative, bukan berasal dari DNA kita. Tapi, dari Anunnaki (alien).

Makanya Amerika menyerbu Irak dengan dalih, mencari senjata nuklir. Karena sisa radioaktifnya terdeteksi. Kenapa waktu AS menyerbu Irak, juga menjarah museum, dan artifak2 kuno dari jaman Sumeria juga diambil? Mencari apa? “Kunci” untuk menemukan Stargate (Gerbang Bintang), portal milik bangsa Anunnakikah? Makanya sampai habishabisan.

Ada 270 ribu lebih artifak kuno dari Museum Nasional Bahgdad, Irak yang dijarah tentara Bush. Cuma sedikit yang dikembalikan, sisanya hilang, Apa yang dicari??

Ini berita soal penjarahannya di tahun 2003 :

http://wsws.org/articles/2003/apr2003/loota19.html http://www.guardian.co.uk/Iraq/Story/0,2763,940082,00.html


Beberapa fakta menarik yang kutemukan :

Mungkinkah sebuah bintang punya kekuatan luar biasa? Mungkin! Karena ada satu bintang “kerdil” (dwarf star, sebutannya) yaitu SIRIUS (atau dog star) yang memiliki tingkat kepadatan yang sangat solid, melebihi matahari. Padahal ukurannya jauh lebih kecil, namun untuk kepadatan massa, Sirius paling berat. Jika bintang ini masuk orbit, atau bertabrakan..maka efeknya lumayan fatal.

Kalau dikaji tulisan-tulisan kuno tentang astronomi kita, maka..Bumi pada awalnya menempati posisi lebih dekat dengan matahari. Harihari di bumi lebih singkat, lebih panas, dan penduduknya berkulit gelap karena melanin yang tinggi (makanya penelitian tentang manusia pertama, atau Adam, menemukan bahwa Adam ini seorang negroid, kulit hitam). Saat itu, planet yang lebih kondusif dari sisi iklim, jarak dengan matahari dan atmosfir adalah Mars. Namun karena ada tubrukan, maka Jupiter masuk orbit. Jadi jarak bumi menjauh dari matahari. Ini berpengaruh pada banyak hal, seperti warna kulit penduduk, lama hari, dll.

Tabrakan itulah yang menyebabkan “The Great Deluge” atau Banjir besar yang ada di kisah Nabi Nuh.

Dari postingan gw di atas, lo yang membaca boleh percaya atau tidak. Karena belum tentu semua itu benar. Tapi gw sebagai orang yang suka science ya… percaya 60% lah, lagian kalo dilihat dari tafsir Al-Quran, perhitungan tanggal dan cerita-cerita sejarah dalam Al-Quran banyak benarnya juga….

*This entry was posted on Wednesday, September 10th, 2008 at 7:09 pm and is filed under Sains & Mitos. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response, or trackback from your own site. Leave a Reply. Name (required). E-mail (will not be published) (required). Website. Mandigo theme by tom Entries (RSS) and Comments (RSS).

No comments: